Halo semuanya, selamat datang kembali di Blog saya. Pada Blog kali ini saya ingin Meriview sebuah Mesin Espresso murah tapi kualitas yang tidak murahan. Namanya adalah Mesin Espresso GEMILAI CRM3605. Sedikit informasi, mesin ini saya beli dengan harga Rp. 2.200.000 lebih sedikit. Dengan ongkos kirim senilai Rp. 640.000 menggunakan jasa pengiriman FedEx Logistic. Durasi pengirimannya sendiri lumayan lama yah, hampir satu bulan lamanya sampai ditangan saya. Sebenarnya mesin ini lumayan cepat sampai di Indonesia, tapi berhubung ada lagi proses pemeriksaan oleh pihak Custom dari Bea Cukai baik itu pemeriksaan dokumen ataupun pemeriksaan isi paket yang memakan waktu cukup lama. Hal tersebut bertujuan untuk membatasi setiap barang yang masuk ke Indonesia dari Luar Negeri dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan yang dapat merugikan Negara. Selain itu kita juga harus bayar Duty Tax-nya juga, kerena sesuai dengan peraturan Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bea dan Cukai yang mengaharuskan setiap barang yang masuk ke Indonesia dari luar negeri diatas 75.00 US$ harus bayar Pajak. Jadi kita harus bayar Duty Tax barulah kemudian paket tersebut di Release kepada pihak Importir atau si pemilik paket. Nilai dari Duty Tax-nya sendiri bisa berubah-ubah tergantung nilai dollar pada saat itu, dan buat kalian yang memiliki NPWP makan nilainnya juga bisa lebih murah.

Review Mesin

    GEMILAI ini adalah mesin kopi espresso tipe Semi-Automatic menggunakan Thermo-block sistem dengan tekanan 15 Bar Italian ULKA pump, mesin ini sama dengan GUSTINO dari Italia dan JEN dari Indonesia. Tidak ada perbedaan yang signifikan dari mesin yang digunakan, hanya beda pabrikan saja. Mesin ini juga dilengkapi Milk Steamer jenis Single Hole yang posisinya tepat berada ditengah dan juga dilengkapi dengan Hot Water Dispenser. Water Tank dengan kapasitas 1.7 liter dengan kapasitas pengoperasian 11-16 Cups. Tekanan pump maksimal adalah 15 Bar meskipun yang tertera di indikator adalah 20 Bar. Untuk daya listriknya maksimal 1450W pada tegangan 220V-240V di 50Hz. Jadi anda membutuhkan ukuran daya meteran yang cukup besar agar listrik anda tidak hidup mati dan anda juga membutuhkan Stabilizer untuk mengantisipasi lonjakan arus yang naik turun  agar mesin dan barang elektronik lainnya tidak rusak. Material dari mesin ini adalah Plastic ABS dan Stainless Steel 304. Jenis steker yang digunakan adalah  tipe EU Plug, jadi wajib membeli steker adaptor Universal. Pengoperasian mesin ini juga sangat mudah karena dilengkapi indikator Bar dan Led Timer sebagai penunjuk informasi saat melakukan Pressurize. Mesin juga bekerja dengan cepat, hanya butuh waktu beberapa detik untuk melakukan pemanasan dan sudah bisa difungsikan. Dan Milk Steamernya juga butuh waktu beberapa detik hingga pumpnya benar-benar panas sehingga menghasilkan uap yang sempurna.

projectkebulan.blogspot.com

Kelengkapan Isi Box :

1pcs Portafilter Professional diameter 58mm

1pcs Basket Filter kapasitas 22g

1pcs Karet Pressure

1pcs Coffee Spoon 2in1

1pcs Tamper Plastik diameter 58mm

1pcs Brush Pembersih Mesin Kopi

2pcs Plat Stainless tatakan gelas bawah dan atas

Manual Book Bahasa China, tapi kita bisa download Versi Bahasa Inggris di Website resmi mereka.
 

Kelebihan Mesin :

• Mesin ini mampu menghasilkan Crema yang lumayan bagus dan tebal dengan tekanan 15 Bar dalam waktu 24 detik. Hal ini sudah memenuhi ekspektasi untuk kategori mesin kopi murah.
• Mesin ini sangat cocok untuk mesin espresso rumahan dan kebutuhan espresso mesin untuk kedai kopi kecil.
• Milk Steamernya juga bagus dengan uap panas yang sempurna, memang tidak sebaik mesin espresso Professional. Selain itu mesin ini juga dilengkapi Hot Water Dispenser.

projectkebulan.blogspot.com

Kekurangan Mesin :

• Konsumsi daya listrik yang lumayan besar. 
• Suara dan getaran yang kuat, tetapi tidak seberisik mesin espresso murah lainnya ( kesimpulannya tidak terlalu menggangu).
• Untuk kebutuhan kedai kopi kecil, pemakaian mesin ini sangat terbatas mengingat kapasitasnya hanya 11-16 cups dalam sekali pengoperasian. Dan sekali 4 jam mesin harus dimatikan untuk menghidari overheat.
• Sulitnya klaim Garansi Gemilai di Indonesia.

projectkebulan.blogspot.com

    Alasan saya lebih memilih mesin ini adalah karena mesin ini sangat bagus untuk kategori mesin kopi murah. Harga murah tapi tidak murahan! Di Indonesia sendiri juga ada JEN Machine dengan mesin dan material yang sama. Tapi harganya lebih mahal dari Gemilai, saya cek di situs belanja online harganya bervariasi mulai dari Rp. 3.5jt sampai Rp. 5jt-an. Saya juga heran, pabrikan Indonesia tertapi harganya malah lebih mahal. Jadi saya putuskan untuk mengimport mesin ini dari China.

    Kesimpulannya adalah bagi saya mesin ini sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan saya sebagai seorang yang sedang belajar. Mesin ini sudah sesuai dengan ekspektasi saya jika di Compare dengan mesin espresso lainnya seperti Delonghi ecp 35.31, Delonghi 155, DL-KF 6001 dan lain-lain yang merupakan kategori mesin kopi espresso murah. Sangat cocok sebagai mesin espresso rumahan, bahkan sanggup memenuhi kebutuhan untuk kedai kopi kecil. Harga murah tapi kulitas tidak murahan, This Machine Like a Pro With Low Price! Dan pengalaman saya setelah menggunakan mesin ini, mesin bekerja dengan sangat baik dan tidak ada masalah yang saya temukan dan selagi pemakaiannya sesuai dengan kemampuan dari mesin ini.

projectkebulan.blogspot.com

Ini adalah murni opini saya, bagaimana dengan kalian?

Silahkan Tonton Video Berikut : Review Mesin Espresso GEMILAI CRM3605
Tonton Video Berikut :  Tester Milk Steamer GEMILAI CRM3605

Terimakasih sudah mampir di Blog saya, sampai ketemu di Blog berikutnya. See ya…

     Halo teman-teman sebangsa dan setanah air, selamat datang kembali di blog saya. Tentunya masih di blog yang sama, blog yang akan memberikan banyak informasi tentang kopi buat kalian semua. And, i want to say thank you for all of you to visit my blog, karena blog ini sangat butuh perhatian dari kalian, supaya kita bisa bangun blog ini sama-sama agar bisa bermanfaat buat banyak orang. So, welcome back to my blog guys.

    Oke, di blog kali ini saya akan membahas gimana caranya membuat atau belajar latte art dirumah dengan peralatan seadanya. Jadi buat kalian yang suka dengan hiasan di atas latte boleh nih disimak baik-baik. Dari pada beli mending bikin sendiri, ya gak sob? Langsung aja guys, alat-alat yang kita butuhkan adalah:

Pertama, mokapot yaitu alat yang biasa dipakai orang Italia untuk membuat espresso dipagi hari untuk melengkapi sarapan rotinya guys. Jadi gak perlu harus beli mesin espresso yang harga jutaan untuk membuat espresso dirumah. Harga mokapot ini antara 75-100 ribu rupiah tergantung  di toko online mana yang kalian beli.

Yang kedua adalah grinder, jadi buat kalian yang pengen ngerasain sensasinya menggiling biji kopi, boleh nih beli grinder manual di toko online langganan kalian. Harga dari grinder manual itu sendiri sekitar 100rb-an.

Yang ketiga dalah milk jug sebagai wadah untuk susunya nanti. Kenapa harus milk jug? Karena bentuk pegangan dan spout dari milk jug sangat mudah dikontrol ketika melakukan pouring untuk membentuk pola dalam latte art. Harganya sekitar 60rb-an guys.

Yang keempat adalah mini mixer. Saya belinya di toko online dengan harga 14rb, jadi gak perlu harus beli milk frother dengan harga ratusan atau bahkan jutaan rupiah.

Yang kelima adalah alat pegukur suhu. Kegunaannya untuk mengukur suhu susu yang akan kita gunakan nanti.

Keenam  fresh milk, untuk campuaran espressonya sekaligus untuk foam yang nantinya akan kita butuhkan saat membentuk pola latte art.

Dan yang terakhir adalah biji kopi. Klo biji kopinya gak ada trust me guys, it doesn’t work.

Okeh, kalau semuanya udah lengkap langsung saja keproses pembuatanya:

Pertama, giling biji kopi sebanyak 15g menggunakan coffee grinder manual tadi dengan tekstur fine (halus) atau extra fine (sangat halus). Kalian bebas memilih tingkat kehaluasannya dengan memutar pengaturan yang terdapat pada grinder tersebut.

Kedua, masukkan air secukupnya kedalam water tank atau wadah bagian bawah mokapot. Jangan sampai melebih safety valve atau lubang kecil yang ada didalam water tank.

Ketiga, masukkan bubuk kopi kedalam basket mokapot sebanyak 15g kemudia ratakan. Oya, kalian juga bebas memilih biji kopi espresso mana yang kalian pakai dan jenis roastingannya. Kalau saya biasanya menggunakan Arabica espresso dengan tingkat roastiangan dark roast. Saya menggunakan biji kopi tersebut untuk meminimalisir tingkat keasaman yang dihasilkan kopi. Dan banyak juga yang menggunakan robusta espresso dengan tingkat roastingan medium roast. Jadi silahkan pilih yang lebih kalian sukai!

Keempat, tutup rapat mokapot dan panaskan di atas api sedang, tunggu sampai mendidih hingga bubuk kopi tadi di ekstrak menjadi espresso. Memang crema yang dihasilkan biji kopi tersebut tidak sebagus dengan crema yang dihasilkan biji kopi dengan menggunakan mesin espresso yang lebih mahal. Oya, buat kalian yang tidak ingin repot2 membuat espresso menggunakan mokapot, kalian juga boleh menggunakan Nescafe classic shacet yang dijual diwarung, tinggal larutkan dengan air panas secukupnya.

Kelima, setelah espressonya selesai masukkan fresh milk sebanyak 120ml kedalam wadah dan rendam didalam wajan panci dengan meggunakan air panas, tunggu hingga suhu susu mencapai 65-70⁰C. Jadi kita tidak perlu menggunakan milk frother yang mahal meskipun nanti hasilnya memang tidak sebagus menggunakan milk frother, tapi itu udah lebih dari cukuplah kawan2. Setelah suhunya  dirasa cukup pindahkan susu tadi kedalam milk jug untuk memulai proses pengadukan menggunakan mini mixer. Dan ini yang perlu diperhatikan guys, karna sangat berbeda dengan melakukan proses steaming menggunakan milk frother. Pada saat susu di mix, harus diperhatikan supaya susu tersebut menghasilkan micro foam yang bagus untuk menghasilkan latte art yang tepat nantinya. Oya, buat kalian yang vegan, fresh milknya boleh kok diganti dengan susu kedelai (soy milk). Dan buat kalian yang tidak suka dengan fresh milk boleh juga diganti dengan susu kental manis (yang sekarang menjadi perdebatan ternyata bukan susu, jadi disebut dengan apa yah?). Caranya adalah masukkan kental manis tadi sebanyak 2tbs kedalam milk jug, kemudian tambah air panas sampai jumlah keseluruhan skm dengan air mencapai 120ml. Lalu di mix menggunakan mini mixer sampai menghasilkan micro foam yang kita inginkan. 

Keenam, tuangkan espresso dari mokapot sebanyak 60ml kedalam gelas kopi. Kemudian sebelum menuangkan susu, ketok2 pantat milk jug yang berisi susu atau digoyang-goyangkan tujuannya adalah agar susu dan micro foam menyatu dan tidak adalagi udara didalam susu. Lalu tuangkan susu beserta foam sebanyak 120ml yang telah di mix tadi dengan menggunakan milk jug secara perlahan untuk memadukan espresso dengan susu. Lalu dilanjut dengan menuang susu menggunakan perasaan (wkwkwk 'perasaan') dan secara perlahan agar foam yang terdapat dalam susu tersebut bisa terbentuk sesuai dengan keinginan kita. Untuk ukuran keseluruhan dalam satu gelas kamu bisa membuat perkiraan perbandingan antara ¹/₃ kopi, ¹/₃ susu, dan ¹/₃ foam. Kemudian jadi deh…

  

 

Kira-kira begini nih Guys hasilnya..

Gimana bro and sist? Mantab gak? Gak kalah baguskan sama latte bikinan cafe-cafe? Dan membuat coffee lattenya juga gak terlalu sulit dan gak perlu menggunakan mesin pembuat kopi rumahan yang mahal. Untuk masalah pembuatan latte artnya sendiri memang harus perlu belajar yang banyak yah! Karena tidak semudah membuat latte art seperti yang dilakukan oleh barista professional. Saya juga masih dalam proses belajar teman-teman, dan semakin sering kita membuatnya akan semakin mudah pula buat kita menghasilkan bentuk latte art yang bagus. Kalian juga bisa belajar dari youtube atau dari barista kenalan kalian tuh, supaya kalian semakin expert dalam pembuatan latte artnya. Oya manteman, untuk membuat pola latte art ngak melulu harus menggunakan milk jug. Kalian juga boleh menggunakan pena kopi (latte art pen) atau coffee stencil, harga keduanya juga bervariasi antara 10rb sampai dengan 20rb rupiah. Okehlah kalau begitu, cukup dulu untuk blog kali ini semoga bermanfaat dan menambah ilmu buat kalian semua. Sampai ketemu di blog selanjutnya. Thank u…

Salam seruputtt...

    Hallo gengs, selamat datang kembali di blog saya. Blog yang memberikan kalian informasi seputar kopi dan tips menarik berbagai varian kopi tentunya buat kalian semua para penikmat kopi.

    Di blog kali ini, kita akan membuat kopi dengan metode cold brew. Apa itu cold brew? Cold brew adalah metode seduh dingin pada kopi tanpa dilakukan pemanasan terlebih dahulu terhadap si kopi, atau boleh dikatakan proses penyeduhannya tidak ada hubungannya dengan air panas dan proses masak-memasak terlebih dahulu. Dan apa bedanya dengan es kopi? Ya, klo es kopi diseduh dulu dengan air panas kemudian ditambah es. Kira-kira begitulah penjelasan amatirnya. Kenapa cold brew begitu menarik bagi banyak orang, katanya sih ya menurut para ahli dengan menghindarkan kopi teroksidasi dari suhu panas air dan menggunakan air dengan suhuruangan atau air dingin pada saat mengekstraksi biji kopi maka akan menghasilkan citarasa yang lebih utuh dan cenderung lebih sweet. Penasarankan? Yuk, langsung aja kita mainkan.

Alat-alat yang kita gunakan antara lain:

• Wadah/botol
• Timbangan
• Grinder
• Filter kopi
• Lemari es
• Dan bahan-bahannya adalah biji kopi dan air mineral.

Okeh, langsung saja keproses pembuatannya:

• Pertama-tama kita giling dulu biji kopinya pada level medium coarse (dari sedang, kesedikit menuju kasar) sebanyak 70g. kita membutuhkan 70g kopi karena kali ini kita akan membuat rasio 1:10 antara biji kopi dengan air yang akan kita gunakan, yaitu 1g kopi untuk 10ml air. jadi untuk 70g bubuk kopi, kita membutuhkan 700ml air. Tapi kamu juga bisa mengubah rasio tersebut jika kamu mau.

• Masukkan kopi yang telah digiling kedalam wadah atau botol kopi, kemudian tuang air dingin atau air bersuhu ruangan sebanyak 700ml air, lalu aduk secara merata sampai air dan kopi tercampur seluruhnya dan kemudian tutup wadah dengan rapat.

• Kemudian simpan bubuk kopi yang telah direndam tadi ke dalam lemari pendingin (kulkas) selama 8 atau sampai 12 jam.
• Setelah waktunya dirasa cukup ambil kopi yang telah direndam tadi dari lemari pendingin kemudian saring menggunakan filter kopi, jangan lupa filternya dibasahi dahulu agar aroma kertasnya tidak bercampur.

• Setelah disaring, tuang kopi kedalam gelas dan kopi siap untuk dinikmati.

Tonton video berikut ini : Cara Sederhana Membuat Cold Brew di Rumah

   Gimana temen-temen, cukup mudahkan membuatnya? Oya, di hasil akhir kalian boleh juga loh menambahkan es atau susu sebagai pelengkapnya supaya rasa kopi kalian semakin nikmat. Sebagai tips tambahan kalau boleh saya menyarankan supaya teman-teman menggunakan biji kopi yang berkarakter fruity atau kopi yang memiliki tingkat keasaman yang tinggi (acidity). Karena lamanya proses ekstraksi atau perendaman yang memakan waktu berjam-jam akan mempengaruhi hasil akhir. Kalau menggunakan biji kopi dengan tingkat keasaman yang rendah maka karakter si kopi tersebut akan hilang. Ingat loh ini metode cold brew yang pasti menghasilkan rasa yang smooth, jadi jangan berharap akan mendapatkan rasa yang kuat atau aroma yang khas pada hasil seduhan akhirnya nanti.

Okeh, cukup dulu blog kali ini. Terima kasih sudah membaca, sampai ketemu di blog selanjutnya.

Salam seruuputtt...

    Halo bro and sist, welcome back to my blog. Blog yang memberikan kalian banyak informasi dan inspirasi seputar kopi. Terimakasih atas perhatian kalian terhadap blog ini, karna tanpa kalian para pembaca yang setia blog ini tidak ada apa-apanya. Jadi mari kita sama-sama membangun blog ini agar bermanfaat buat banyak orang, terutama buat kalian para pecinta kopi.

    Kali ini kita akan membahas beberapa jenis kopi terbaik di dunia. Sangkin banyaknya jenis kopi di dunia ini dengan beragam rasa dan ciri khasnya masing-masing, sehingga tidak semua orang tahu kopi mana yang memiliki kualitas terbaik dan rasa yang nikmat. Buat kalian penikmat kopi, inilah beberapa jenis kopi terbaik di dunia yang harus kalian tahu. 

Hawaiian Kona Coffee
Kopi Kona Hawaii memiliki citarasa yang fantastis dan unik, kopi ini di kenal karena kualitasnya yang tinggi karena proses penanaman yang dikelola secara intensif oleh petani tradisional. Kopi ini ditanam di lereng Mauna Loa dan Mount Hualali di Big Island Hawaii. Dukungan alam yang begitu baik mulai dari iklim dan kontur tanah di Hawaii serta proses penanaman yang baik membuat Hawaiian Kona Coffee ini masuk dalam jajaran kopi terbaik baik di dunia dan biji kualitas terbaiklah yang akan dipilih petani untuk dipasarkan secara internasional. Jadi tidak heran lagi kalau jenis kopi ini adalah salah satu jenis kopi termahal di dunia.

Pict from Google

Ethiopian Harrar CoffeeBukan rahasia baru lagi nih buat para penikmat kopi kalau tanah Afrika ini salah satu pengahsil kopi terbaik di dunia. Sebagai bangsa pertama penemu biji kopi yang tercatat dalam sejarah sudah pasti setiap hasil pertanian kopi disana tidak perlu diragukan dan contoh paling nyata di akui dunia adalah Ethiopian Harrar Coffee. Ethiopian Harrar memiliki rasa pedas dan aroma yang harum, kopi ini dibudidayakan secara khusus di kota Harrar. Kopi ini mendapat minat yang cukup banyak karena karakternya yang luar biasa dan kualitasnya yang mengagumkan. Saat dinikmati kopi ini akan meninggalkan rasa yang tajam di lidah, karena ciri khasnya yang unik itulah membuat kopi ini berbeda dengan kopi lainnya.

Pict from Google

Guatemala Antigua Coffee

Kopi ini adalah kopi terbaik dengan kualitas Premium. Karakternya yang cerah, wangi buah dan aftertaste yang clean. Kopi ini ditanam di Antigua, yang terkenal dengan perkebunan kopinya. Proses penanaman kopi Guatemala hampir mirip dengan Indonesia yang memiliki media tumbuh tanah, iklim dan ketinggian yang menghasilkan kopi yang nikmat. Dan Guatemala Antigua ini ditanam di dataran dengan ketinggian lebih dari 4.200 meter diatas permukaan laut, kopi ini termasuk dalam varietas kopi Arabica Catuai. Kualitas kopi Guatemala khas dengan rasa pedas dan tekstur yang lembut, dan keunikannya adalah dimana pada saat kamu menyeduhnya akan menghasilkan aroma yang menenangkan.

Pict from Google

Sumatera Lintong Coffee

Kopi ini tumbuh di daerah Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan yang letaknya tidak jauh dari Danau Toba. Saat ini kopi Lintong menjadi primadona dan pembicaraan dikalangan penikmat kopi tanah air. Rasanya yang kuat dan aromanya yang khas membuat kopi ini terkenal dan dinikmati banyak orang, karena itulah kopi ini berhasil menjangkau hingga pasar Eropa dan termasuk salah satu favorit para penikmat kopi disana. Perbedaan kopi ini dengan kopi pada umumnya adalah ia memiliki keasaman yang lebih segar.

Pict from Google

Tanzania Peaberry Coffee

Kopi ini ditanam di gunung Kilimanjaro di Tanzania. Kopi ini dinobatkan sebagai kopi terbaik dan kopi termahal di dunia saat ini, kopi ini sangat populer sehingga membuat harganya melambung tinggi. Kopi ini banyak diminati karena kaya rasa, seringkali muncul rasa seperti kismis hitam dengan tambahan rasa coklat yang menyatu. Rasa lain yang sering ditimbulkan adalah rasa buah-buahan dengan keasamaan atau kadang-kadang menunjukkan rasa wine yang melekat di lidah. Disebut “peaberry” karena biji kopi ini hanya ada satu dalam setiap buah, tidak seperti layaknya dua dalam satu buah. Hal ini tumbuh secara alami dan biasanya terjadi hanya 10% dari hasil panen kopi.

Pict from Google

Luwak Coffee

Kepopuleran kopi asli dari Indonesia ini seolah-olah tidak pernah luntur bagi para penikmat kopi, bagaimana tidak kopi ini masih saja menjadi salah satu favorit bagi para penikmat kopi bahkan dimata Internasional. Alasan utamanya adalah rasanya yang unik dari proses fermentasi alami oleh bakteri didalam perut seekor luwak, citarasa kopi ini berasal dari enzim yang dikeluarkan luwak saat mencerna biji kopi tersebut. Jadi kalau soal rasa tidak perlu diragukan lagi, sayangnya jenis kopi yang satu ini bukan lagi menjadi kopi termahal di dunia. hal itu terjadi karena semakin banyaknya kopi-kopi di dunia yang menunjukkan kualitas terbaiknya dan mampu bersaing di pentas kopi Internasional.

Pict from Google

Sulawesi Toraja Coffee

Toraja adalah daerah pegunungan tempat tumbuhnya kopi ini. Toraja dikenal sebagai salah satu daerah penghasil kopi Arabica terbaik di dunia. Kopi ini memiliki aroma yang kaya, tingkat keasaman yang seimbang dan sedikit lebih kuat dari kopi Sumatera. Saat kopi ini diseduh tanpa gula rasanya bukan pahit seperti kopi pada umumnya, tetapi akan menimbulkan rasa gurih dan segar. Hal inilah yang membuatnya dikenal dimata dunia, selain itu cita rasa fruitynya menjadi daya tarik tersendiri dan menjadi perbedaan dengan varietas kopi lainnya.

Pict from Google

    Oke guys, itulah tadi beberapa jenis kopi terbaik di dunia saat ini. Oya, perlu untuk kalian ketahui bahwa urutan diatas tidak ada hubungannya dengan urutan antara yang terbaik atau yang lainnya, semua ditulis dengan seadanya. Dan saya menulisnya dibantu oleh berbagai referensi dan beberapa sumber terpercaya, jadi kalau kalian punya pendapat lain boleh-boleh saja. Baiklah, sekian dulu untuk blog kali ini. Semoga informasi tadi menambah ilmu kalian para penikmat kopi, dan bermanfaat bagi orang banyak tentunya. Sapai ketemu di blog selanjutnya, terima kasih….

Salam seruputtt...

   

    Halo semuanya, selamat datang di blog saya. Ini adalah blog pertama saya, konten utama dalam blog ini adalah segala hal mengenai kopi. Kenapa tentang kopi? Ini dia nih yang bikin menarik. Jadi buat kalian para pecinta kopi, boleh nih bergabung ke blog ini. Supaya kita bisa bahas sama-sama segalanya tentang kopi. Dan menambah pengetahuan kita tentang kopi, sekaligus menjadikan blog ini sumber informasi dan memberikan manfaat yang positif buat kalian para pembaca terutama buat kalian para penikmat kopi. So, welcome to my first blog.

    Buat saya pribadi kopi itu udah menjadi kebiasaan, udah kayak  syndrome buat saya dan gak bisa terpisahkan lagi. Satu hari aja gak minum kopi, udah merasa GEGANA (gelisah, galau, merana) asal jangan geli-geli basah aja yah! Bisa kalian bayangin orang yang tidak saling kenal, orang yang dari berbagai kalangan apapun itu bisa bersatu dan ngobrol enak disatu meja hanya karena segelas kopi. Mungkin sebagian dari kalian pernah mengalaminya langsung. Dan buat kalian yang lagi kuliah atau yang udah lulus pasti punya pengalaman yang sama dengan saya, waktu zaman saya kuliah sebelum dosennya datang ngopi dulu dikantin, setelah selesai kelas dan nunggu kelas berikutnya ngopi lagi dikantin, setelah selesai jam kuliah sebelum pulang kerumah ngopi lagi dikantin, nongkrong bareng teman-teman ngopi lagi. Gitu terus setiap hari, bahkan dalam satu hari bisa ngopi 3 sampai 4 gelas sehari. Minum obat mah kalah. Nah itu masih kopi sachetan gengs, lambat laun kecintaan saya dengan kopi semakin tidak terbendung lagi. Kemudian saya mulai belajar tentang kopi, mulai cari tahu segala hal mengenai kopi sampai sedetail-detailnya. Awalnya saya ragu, takut ini dan itu. Tapi kemudian saya mulai memberanikan diri untuk mempraktekkannya langsung. Saya mulai berlatih cara menyeduh kopi yang benar dan cara mendapatkan hasil ekstraksi terbaik dari biji kopi tersebut berdasarkan dari semua hal yang telah saya pelajari. Hingga saya paham bahwa ternyata, semua kopi itu enak. Jadi kalau ada orang yang bilang, kopi ini enak kopi yang itu enggak enak! Sudah dipastikan kalau dia adalah penipu. Hei kamu pembohong! Stop berpura-pura, kamu hanya pura-pura sok tahu! Kamu hanya butuh pengakuan supaya terlihat jago, jadi lebih baik shut the fu*k up mulut jahanam mu!

    Buat pecinta kopi akan merasakan kepuasan tersendiri disetiap seruputan kopinya. Tapi ada juga orang yang mengenal atau menikmati kopi karena sebuah film atau karena sebuah Brand terkenal atau tempat nongkrong yang enak, soal rasa mah belakangan yang penting Hits dan instagramable! Siapa nih yang biasa begitu? Kebanyak cewek kali yah? Ngomongin soal kopi memang enggak ada habisnya, saya punya pengalaman ketika saya membahas kopi dengan orang lain. Saat seseorang membanding-bandingkan kopi yang ini dengan kopi yang itu saya jadi bingung, saya gak ngerti harus jawab apa. Karena bagi saya semua kopi itu enak, jangan salahkan kopi yang saya minum hanya karena kopi yang anda minum sedang naik daun atau lagi booming2nya. Tapi tergantung cara kita menikmatinya sih, ya kalau kita hanya mendengar berdasarkan cerita orang atau hanya sekedar ikut-ikut aja yah begitu jadinya.

    So, buat kalian yang pengen tau lebih jelas tentang kopi mari kita kembali kesejarah sedikit.  Let's begin! Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk. Kopi sudah menjadi komoditas di dunia dan dibudidayakan hampir diseluruh Negara termasuk Indonesia. Sejarah mencatat  kopi pertama kali ditemukan oleh bangsa Etiopia di benua Afrika sekitar 3000 tahun yang lalu (1000SM). Pada tahun 1690 Bangsa Belanda mulai mendistribusikan dan membudidayakan biji kopi secara komersial di Jawa dan itulah awal mula masuknya kopi ke Indonesia. Kemudian terus berkembang hingga saat ini menjadi salah satu minuman yang paling populer di dunia yang dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat. Jenis kopi yang dikenal secara umum adalah Kopi Robusta (Coffea Canephora) dan Kopi Arabika (Coffea Arabica). Tapi ada lagi nih jenis Kopi yang lain, yang merupakan turunan atau subvarietas dari kopi arabika dan kopi robusta. Salah satunya adalah Kopi Luwak asli Indonesia yang memiliki harga jual tertinggi di dunia. Kenapa bisa mahal? Mungkin karena proses terbentuknya dan rasanya yang unik kali yah makanya kopi ini bisa mahal. Kopi ini merupakan jenis arabika yang dimakan oleh seekor luwak dan mengalami fermentasi oleh bakteri alami saat didalam perut sebelum dikeluarakan menjadi kotoran. Nah biji kopi yang telah bercampur dengan kotoran luwak itulah yang nantinya akan diolah lagi menjadi kopi yang nikmat.

Pict from Google

    Terus bagaimana cara kita membedakan antara kopi robusta dan kopi arabika? Caranya bisa kita lihat dari tekstur bijinya dan proses penanamannya. Contohnya kopi arabika memiliki bentuk biji yang lebih panjang dan cenderung lonjong dan ditanam di daerah dengan ketinggian sekitar 700 sampai 1.700 mdpl dengan suhu 16 sampai 20⁰C. Sedangkan bentuk biji kopi robusta lebih bulat penuh dan besar ditanam pada daerah dengan ketinggian 400 sampai 700 mdpl dengan suhu 21 sampai 24⁰C. Kalau soal rasa arabika cenderung lebih asam, kaya akan rasa dan aroma dari robusta yang memiliki karakter rasa yang cenderung pahit.

Pict from Google

Itu dia tadi sedikit informasi tentang kopi, buat kalian yang ingin segera menikmati secangkir kopi karena baru membaca tulisan ini, berikut ada bebrapa jenis minuman kopi yang wajib kalian coba :

• Kopi Hitam, yang merupakan hasil ektraksi langsung dari perebusan biji kopi. Klo ini pasti udah pernah nyoba, klo belum kebangetan tuh. 

Astronautfailed.

• Espresso, kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi menggunakan uap panas pada tekanan tinggi. Kopi pahit dengan crema yang menggiurkan.
  



Pict from Google

• Latte, merupakan jenis kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara susu dan kopi 3:1. Ini instagramable banget nih karena ada latte artnya, diupload di medsos makin hits.

Astronautfailed.

• 
  Caffe macchiato, yakni kopi espresso yang ditambah susu dengan rasio 4:1

Pict from Google

• Cappucino, kopi dengan penambahan susu, krim, dan bubuk coklat. Kopi yang ini sudah banyak dijual di warung, klo belum pernah minum juga luar biasa sekali anda!

Pict from Google

• Frappucino, yaitu espresso tambah susu yang disajikan dingin dan di blanded. Enak loh, cobain deh!

Astronautfailed.

• Kopi irlandia (irish coffee), merupakan kopi yang dicampur dengan wisky. Kebayang gak mabok kopi plus wisky? Jadi pengen!

Pict from Google

• Mocha, sama seperti cappuccino dan latte tapi ditambah dengan coklat didalamnya dan coklatnya lebih berasa.

Pict from Google



• Kopi Tubruk, kopi asli Indonesia yang dibuat dengan memasak biji kopi bersama dengan gula. Ini juga gak kalah mantab boss.

Pict from Google

Baiklah teman-teman, cukup dulu untuk blog pertama ini yah. Terimakasih sudah membaca, sampai ketemu di blog berikutnya. See ya...

Salam seruputtt...